<p><strong>Dauh Yeh Cani, 30 September 2024</strong> - Telah terlaksana Musyawarah Desa (Musdes) di Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani yang mengangkat isu penting terkait pengadaan tanah sebagai aset pemerintah desa. Kegiatan ini bertujuan untuk membahas dan menyepakati agenda serta tindakan lanjutan dalam proses pengadaan tanah yang akan digunakan sebagai aset strategis bagi pembangunan dan kemajuan desa. Musyawarah tersebut dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan desa, termasuk Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), I Wayan Suarja, perangkat desa, tokoh masyarakat, serta perwakilan warga.</p> <p>Acara dimulai dengan sambutan dari Perbekel Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani, I Made Budiana, S.Sos, yang menyampaikan pentingnya pengadaan tanah bagi masa depan pembangunan desa. Dalam pidatonya, Perbekel menekankan bahwa langkah ini merupakan bagian dari visi jangka panjang desa untuk meningkatkan kualitas infrastruktur serta fasilitas publik yang mendukung kesejahteraan masyarakat.</p> <p>Selanjutnya, Ketua BPD Abiansemal Dauh Yeh Cani, I Wayan Suarja, juga memberikan pandangannya terkait pentingnya proses pengadaan tanah yang transparan dan sesuai dengan prosedur hukum. Ia menekankan bahwa seluruh langkah harus dilakukan dengan mempertimbangkan aspirasi masyarakat serta memastikan bahwa tanah yang diadakan benar-benar memberikan manfaat bagi kepentingan umum. “Kami, BPD, akan terus memantau dan mengawal proses ini agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan sejalan dengan harapan warga desa,” tegasnya.</p> <p>Dalam musyawarah tersebut, tim teknis dari perangkat desa juga memaparkan tahapan pengadaan tanah, termasuk aspek hukum, teknis, dan administratif yang harus dilalui. Penjelasan ini meliputi proses identifikasi lahan, negosiasi dengan pemilik tanah, hingga pengurusan sertifikat tanah sebagai aset desa. Selain itu, dibahas pula anggaran yang akan dialokasikan untuk pengadaan tanah tersebut, yang diambil dari anggaran desa serta dukungan dari pemerintah kabupaten.</p> <p>Dengan terlaksananya musyawarah ini, Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani semakin menunjukkan komitmennya untuk mengelola aset desa secara profesional dan berkelanjutan, demi kesejahteraan masyarakatnya. Musdes ini juga menandai langkah awal yang penting dalam perjalanan desa menuju pembangunan yang lebih maju dan berdaya saing, selaras dengan visi pembangunan berbasis <em>Tri Hita Karana</em> yang diusung oleh pemerintah desa.</p>